Rabu, 6 Agustus 2025 – LPPM Untirta menggelar pertemuan strategis bersama Deputi Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beserta jajaran direktur terkait. Pertemuan yang berlangsung di kantor Pusdiklat BNPB ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan program KKM Tematik yang menitikberatkan pada literasi kebencanaan dan penguatan kapasitas desa tangguh bencana.
Pertemuan ini dihadiri langsung oleh Dra. Prasinta Dewi, M.A.P. selaku Deputi Pencegahan BNPB, dihadiri pula jajarannya Direktur Mitigasi Bencana, Direktur Kesiapsiagaan, dan Direktur Peringatan Dini. Dari pihak Untirta hadir Kepala LPPM, Prof. Dr. Meutia, S.E., M.P., didampingi oleh Sekretaris LPPM, Dr. Ing. Muhammad Iman Santoso, S.T., M.Sc., Mukhtar, S.Si., M.Pd., Ph.D. selaku Kepala Pusat Pengelola KKM dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta Dr. Sirajuddin, S.T., M.T., selaku Kepala Pusat Penelitian Keselamatan, Kesehatan, dan Kebencanaan. Pertemuan ini menjadi sinergi antara Untirta dan BNPB menjadi langkah strategis dalam membangun budaya siaga dan mitigasi berbasis komunitas.
Deputi Pencegahan BNPB menyampaikan pentingnya partisipasi mahasiswa dalam program Desa Tangguh Bencana (Destana), integrasi edukasi kebencanaan melalui KKM, serta pemanfaatan sistem peringatan dini dan dashboard Destana. Dalam kesempatan tersebut, Prof. Dr. Meutia, S.E., M.P. menyampaikan bahwa Untirta telah aktif melaksanakan KKM tematik dua kali dalam setahun, termasuk kerja sama dengan Perpustakaan Nasional, BKKBN, Bank Indonesia, dan Badan Ketahanan Pangan. Bahkan, Untirta menjadi pilot project nasional untuk KKM Literasi bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
